Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bandung Erwin menyampaikan apresiasi dan rasa bangganya kepada para siswa yang telah mengharumkan nama Kota Bandung di tingkat nasional.
“Anak-anak SMA 21 ini adalah calon pemimpin masa depan. Harus berani tampil, berani bermimpi, dan berani berprestasi. Kalian membawa nama besar Bandung, maka buktikan bahwa Bandung memang gudangnya atlet berprestasi,” ujar Erwin.
Erwin juga memastikan, Pemerintah Kota Bandung melalui Dinas Pendidikan akan berupaya memberikan dukungan maksimal, baik dalam bentuk moril maupun fasilitasi yang memungkinkan.
“Selama kami bisa bantu dari sisi regulasi, pasti akan dibantu. Minimal kami pastikan dukungan doa dan semangat penuh dari warga Kota Bandung,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMAN 21 Bandung, Heri Suherman menyampaikan, rasa syukur atas kesempatan audiensi dengan pemerintah kota.
Ia menjelaskan, meskipun sekolah berada di bawah naungan provinsi, setiap kali tim bertanding, mereka selalu dikenal sebagai wakil dari Kota Bandung.
“Kami datang untuk memohon doa restu dari Pemerintah Kota Bandung. Karena ke manapun kami bertanding, label yang selalu melekat bukan hanya Jawa Barat, tapi Bandung. Itulah kebanggaan kami,” ujar Heri.
Menurutnya, SMAN 21 Kota Bandung akan mengikuti dua kompetisi nasional secara beruntun, yaitu Turnamen by.U di Semarang (22–26 Oktober) dan Kompetisi Futsal Series di Jakarta (27 Oktober).
Namun di balik semangat itu, Heri juga menuturkan tantangan finansial yang dihadapi tim.
Ia mengungkapkan, pihak sekolah bersama orang tua dan alumni tengah berupaya mengumpulkan dana secara swadaya agar tim tetap dapat berangkat penuh semangat.
“Kami tidak memiliki dana komite. Para siswa sampai harus berjualan dan menggalang donasi dari orang tua. Kami mohon doa dan dukungan, semoga langkah mereka dimudahkan,” ucapnya.
Salah satu alumni yang juga menjadi pembina tim, Asep Prama berharap, para pemain tetap fokus dan pantang menyerah.
“Kami para alumni sudah berupaya membantu semampu kami. Tapi yang paling penting adalah semangat juang anak-anak. Karena di Semarang nanti yang dibawa bukan sekadar nama sekolah, tapi nama Kota Bandung,” ujarnya.
Perwakilan pemain, Arif, juga turut menyampaikan harapan mereka agar perjuangan tim mendapat dukungan dari berbagai pihak.
“Kami sudah berusaha mencari dana dengan berjualan di sekolah dan luar sekolah. Kami ingin membawa pulang hasil terbaik untuk Bandung,” ungkap Arif penuh semangat.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Sekretaris Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Bandung, Hendy Maulana menjelaskan, meski secara regulasi bantuan keuangan langsung sulit diberikan karena sekolah berada di bawah kewenangan provinsi, namun Pemkot Bandung akan tetap mencari alternatif dukungan lain.
“Secara aturan kami terbatas, tetapi kami akan mencoba mencari peluang untuk memberikan support bagi keberangkatan adik-adik kita. Minimal dalam bentuk fasilitasi dan dukungan teknis agar mereka bisa berangkat dengan lancar,” jelas Hendy.
Tim Futsal SMAN 21 Bandung (Aset Duta) merupakan salah satu tim sekolah menengah atas terbaik di Kota Bandung yang kerap menjuarai berbagai turnamen tingkat kota dan provinsi.
Tahun ini mereka menjadi satu-satunya wakil Bandung di ajang Turnamen Nasional by.U 2025 di Semarang, sekaligus lolos ke Futsal Series Nasional di Jakarta.
Dengan semangat juang tinggi, gotong royong alumni, dan dukungan penuh Pemerintah Kota Bandung, tim ini diharapkan mampu kembali menorehkan prestasi dan mengharumkan nama Bandung di kancah nasional.(dskoinf.bdg)
0 Komentar